Bahayakah Kista di Rahim Saat Hamil? Simak jawaban selengkapnya di artikel ini
Tahukah anda apa itu Kista? Kista adalah kantong-kantong jaringan yang terbentuk di bawah permukaan kulit. Kantong-kantong ini tertutup dan terisi cairan. Walaupun kista tidak berpotensi kanker,tapi kista dapat dikatakan sebagai suatu jenis tumor yang jinak. Kista dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, rasa sakit jika pecah,menimbulkan radang, dan sangat rentan terkena infeksi. penyakit kista ini adalah hasil dari ovalasi (pelepasan adanya sel-sel telur dari ovarium) yang biasanya terjadi pada setiap bulan dan biasanya penyakit kista ini akan menghilang dengan sendirinya. Sedangkan besar kista yang dapat mengganggu kehamilann yaitu sekitar 15 cm dan ukurannya sangat cukup untuk meluruhkan rahim wanita
Dibawah ini merupakan Penyebab Kista diantaranya adalah :
pertama adalah faktor keturunan
kedua adanya siklus haid yang tidak teratur
ketiga perut yang buncit
keempat terjadinya menstruasi pada usia dini (11 tahun atau lebih muda)
kelima adanya penderita hipotiroid (kelenjar tiroid yang kurang aktif sehingga produksi hormon tiroid rendah)
Kista pada wanita hamil merupakan jenis corpus luteal cyst atau kista korpus luteus.
Tahukah anda apa itu Kista? Kista adalah kantong-kantong jaringan yang terbentuk di bawah permukaan kulit. Kantong-kantong ini tertutup dan terisi cairan. Walaupun kista tidak berpotensi kanker,tapi kista dapat dikatakan sebagai suatu jenis tumor yang jinak. Kista dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, rasa sakit jika pecah,menimbulkan radang, dan sangat rentan terkena infeksi. penyakit kista ini adalah hasil dari ovalasi (pelepasan adanya sel-sel telur dari ovarium) yang biasanya terjadi pada setiap bulan dan biasanya penyakit kista ini akan menghilang dengan sendirinya. Sedangkan besar kista yang dapat mengganggu kehamilann yaitu sekitar 15 cm dan ukurannya sangat cukup untuk meluruhkan rahim wanita
Dibawah ini merupakan Penyebab Kista diantaranya adalah :
pertama adalah faktor keturunan
kedua adanya siklus haid yang tidak teratur
ketiga perut yang buncit
keempat terjadinya menstruasi pada usia dini (11 tahun atau lebih muda)
kelima adanya penderita hipotiroid (kelenjar tiroid yang kurang aktif sehingga produksi hormon tiroid rendah)
Kista pada wanita hamil merupakan jenis corpus luteal cyst atau kista korpus luteus.
Pada saat kehamilan kista dapat dibedakan menjadi dua , yaitu :
1.Kista yang disebabkan secara alami (fisiologis)
2.Kista yang disebabkan karena keadaan tidak normal (patologis)
Ciri-ciri dan Gejala Kista yang Biasa dialami Penderita diantaranya:
Tak jarang, penyakit ini diidap oleh ibu hamil dan menyusui. Jika terkena pada ibu hamil, tentulah hal tersebut tidak baik lantaran dapat mengganggu tumbuh kembang janin.yang perlu dilakukan oleh ibu hamil adalah melakukan pemantaun yang rutin ke dokter untuk melihat ukuran kista. Pemantauan dilakukan untuk memastikan apakah kista bertambah kecil dan menghilang atau sebaliknya kista semakin membesar. Kista yang makin lama mengecil dan menghilang tidak perlu Anda khawatirkan. Kista yang menghilang dan pecah dengan sendiri memang tidak membahayakan janin yang dikandung. Namun pada beberapa kasus rasa sakit yang dialami ibu hamil akibat pecah kista bisa menyebabkan bayi lahir prematur.
1.Kista yang disebabkan secara alami (fisiologis)
2.Kista yang disebabkan karena keadaan tidak normal (patologis)
Ciri-ciri dan Gejala Kista yang Biasa dialami Penderita diantaranya:
- Kram pada perut bawah atau nyeri panggul yang timbul tenggelam dan tiba-tiba menusuk
- Perut bawah sering terasa penuh atau tertekan
- Siklus haid tidak teratur
- Nyeri panggul setelah olahraga intensif atau senggama
- Nyeri haid yang luar biasa, bahkan terasa hingga ke pinggang belakang
- Sakit atau tekanan yang menyertai saat berkemih atau BAB
- Rasa nyeri atau keluarnya flek darah dari vagina
- Mual dan muntah
Tak jarang, penyakit ini diidap oleh ibu hamil dan menyusui. Jika terkena pada ibu hamil, tentulah hal tersebut tidak baik lantaran dapat mengganggu tumbuh kembang janin.yang perlu dilakukan oleh ibu hamil adalah melakukan pemantaun yang rutin ke dokter untuk melihat ukuran kista. Pemantauan dilakukan untuk memastikan apakah kista bertambah kecil dan menghilang atau sebaliknya kista semakin membesar. Kista yang makin lama mengecil dan menghilang tidak perlu Anda khawatirkan. Kista yang menghilang dan pecah dengan sendiri memang tidak membahayakan janin yang dikandung. Namun pada beberapa kasus rasa sakit yang dialami ibu hamil akibat pecah kista bisa menyebabkan bayi lahir prematur.
Untuk itu apabila Anda mengalami penyakit kista pada masa kehamilan jangan diabaikan. Lakukanlah pengobatan yang tepat agar penyakit kista tidak membahayakan ibu ataupun janin yang di kandungmya.
Bagi anda yang sedang mencari solusi penyembuhan kista pada ibu hamil, anda bisa simak informasinya di artikel >> Cara Mengobati Kista
Bahayakah Kista di Rahim Saat Hamil?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar